Print this page

Try Out CBT "Siapa Takut"

Read 34465 times
Spensa - Apa itu UN CBT? Hmm... mungkin sebagian siswa belum tau apa itu UN CBT? Bagi siswa siswi kelas 9 dan 12 diharapkan besiap-siap karena akan ada 2 sistem ujian yakni sistem ujian menggunakan lembar jawaban (LJUN) dan sistem menggunakan computer (UNBK).
Ujian Computerized Based Test (CBT) adalah tes berbasis komputer yang penyajian dan pemilihan soalnya dilakukan secara terkomputerisasi sehingga setiap perserta tes mendapatkan paket soal bebeda-beda. Dengan sistem ini, kita akan mendapatkan hasil tes yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan. UN akan dilaksanakan dalam waktu yang bersamaan. Jadi setiap peserta akan mengerjakan seluruh mata pelajaran secara terkomputerisasi (CBT) dengan waktu yang sudah ditentukan.
 
Nah, tahun ini SMP Negeri 1 Bojonegoro akan melaksanakan Try Out dan Ujian Nasional menggunakan sistem CBT. Sekolah kita telah memiliki 2 lab komputer yang bertempat di sebelah utara kelas 9J dan di atas kantin dengan dilengkapi fasilitas komputer dan AC yang memadai agar para siswa nyaman saat mengerjakan soal. Spensabo telah menyiapkan 100 lebih komputer untuk melaksanakan ujian dengan sistem CBT.
 
Selasa (9/2) untuk pertama kalinya SMPN 1 Bojonegoro melaksanakan Try Out dengan lembar jawaban yang dilaksanakan dalam waktu yang bersamaan pukul 07.00-09.00 dan dilanjutkan Try Out menggunakan komputer yang dibagi menjadi 3 kelompok.
 
Berikut kesan dari beberapa teman kelas 9 yang sudah mengikuti try out CBT:
 
Arya Setya: “CBT ini menurut saya sangat menegangkan dan juga bayak resikonya jika tak mengikuti prosedur yang ada bisa fatal akibatnya.”
 
Abiyya Butsaina Adhwa: “Menurut saya ada sisi positif dan negatif dari tryout CBT ini. Sisi positifnya CBT memberi saya lebih banyak waktu untuk menghitung, tetapi dilain sisi CBT membuat saya sebagai pengguna kacamata merasa pusing dan lelah di mata saya. selain itu , karena nilai langsung muncul setelah saya mengerjakan, saya tidak merasakan adanya rasa penasaran saat menunggu hasil pengumuman di tempel di papan mading. Tapi karena ini baru pertama kalinya spensa menggunakan CBT, jadi wajar jika masih banyak kekurangan. semoga kedepannya program ini dapat lebih baik lagi, serta dapat diterapkan juga pada saat UAS dan UTS. Semoga spensa menjadi lebih baik kedepannya, terutama dengan adanya program CBT ini!!”
 
Riris Melani: “Try outnya serem, karena Akunya ke-log out jadi nilainya jelek. tapi gak papa setiap cobaan ada hikmahnya, semangat untuk semuanya, selamat atas kelancaran prosesnya”,
 
Agar dapat mengerjakan soal-soal dengan mudah, kita harus memiliki niat yang kuat untuk belajardan selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, supaya kita diberikan kemudahan dalam belajar dan menghadapi cobaan yang diberikan. 
 
By: Alisya & Mia.
 
 
Last modified on Saturday, 11 June 2016 10:20
Super User

Admin SMP Negeri 1 Bojonegoro